Setelah lolos pada lomba CALISTUNG di tingkat gugus masing - masing maka dua orang perwakilan di setiap kelas pada gugus masing - masing langsung mengikuti lomba CALISTUNG antar gugus sekecamatan Cikarang Utara yang dilaksanakan pada hari kamis 16 Februari 2012 di salah satu SD Negeri yang ada di kecamatan Cikarang Utara.
Dari sebelas gugus yang ada di kecamatan Cikarang Utara terdapat sekitar 66 orang peserta lomba untuk tingkat kelas 1, kelas 2 dan kelas 3, masing - masing tingkat kelas diikuti oleh 22 orang peserta lomba. Dan setiap peserta lomba diberi kartu peserta lomba.
Acara ini dimulai dari jam 8.00 wib pagi sampai jam 13.00 wib siang, sebelum lomba dimulai dilakukan upacara terlebih dahulu, baru kemudian peserta lomba memasuki ruang kelas masing-masing sesuai dengan no urut peserta lomba yang tertera di meja kelas dan sesuai dengan kartu peserta lombanya yang diberikan oleh panitia penyelenggara.
Semua guru pendamping dan orang tua yang hadir disediakan ruang tersendiri karena baik guru pendamping maupun orang tua tidak diperkenankan untuk berada disekitar ruang kelas lomba, apalagi untuk masuk ke dalam ruangannya.
Belum selesai lomba semua peserta sudah diberi penghargaan berupa sertifikat peserta lomba CALISTUNG melalui guru pembimbing masing – masing, semua peserta mengucapkan terimakasih banyak atas penghargaan ini.
Dari informasi guru-guru pembimbing peserta lomba sistem pengawasan dan penilaian lomba CALISTUNG antar gugus sekecamatan Cikarang Utara kali ini dilakukan oleh tim dari Dinas Pendidikan Kecamatan Cikarang Utara sendiri, agak sedikit berbeda ketika lomba CALISTUNG di tingkat gugus IV yang tim pengawas dan tim penilainya dilakukan secara silang oleh tim dari gugus yang lain, ini berarti keputusan hasil penilaian lomba CALISTUNG kali ini tergantung dari tim dari Dinas Pendidikan kecamatan Cikarang Utara sendiri dan tidak melakukan sistem pengawasan dan penilaian secara silang dari kecamatan yang lain.
So ... apapun hasilnya semua tergantung dari tim penilai lomba dan panitia penyelenggara, jika hasil perlombaan kali ini dilaksanakan dengan baik maka akan didapat bibt - bibit unggul generasi penerus di kabupaten Bekasi ini, jika tidak bibit-bibit unggul ini akan tumbuh berkembang dan berbuah lebat di daerah yang lain, karena dua dari tiga poin yang dinilai dilakukan berdasarkan pengamatan masing-masing tim juri secara intern dan tertutup, kedua poin tersebut adalah membaca dan menulis, selain tim juri tidak ada yang mengetahui bagaimana peserta lomba membaca teks testing saat lomba membaca, dan hasil tulisan peserta lomba pada point lomba menulis yang mengetahui hasilnya hanya tim penilai.
Dengan demikian peserta lomba dan guru pembimbing tidak dapat melakukan tindakan evaluasi terhadap kesalahan atau kekurangan yang harus diperbaiki peserta lomba untuk meningkatkan kualitas pendidikan pada lomba CALISTUNG berikutnya, padahal dalam suatu standard sistem yang baik tindakan evaluasi sangatlah penting untuk melakukan tindakan koreksi terhadap suatu permasalahan, apakah termasuk masalah mayor atau hanya masalah minor, dari tindakan koreksi ini dapat dilakukan suatu tindakan perbaikan yang baik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sehingga setiap peserta lomba dapat menyajikan kemampuan terbaiknya pada lomba CALISTUNG tahun depan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar